Semalam saya digigit kalajengking, sakit dan perih rasanya. Binatang itu sangat menakutkan buat saya, kecil tapi berbisa. Anehnya, saya tidak ke dokter atau membeli obat, seperti ingin menunggu reaksi apa yang akan terjadi pada tubuh saya. Saya sempat membayangkan saya akan mati esok hari, atau ada bagian tubuh saya yang akan tidak berfungsi. Sampai pagi, tidak terjadi apa-apa pada tubuh saya, semua baik-baik saja. Saya mulai berpikir untuk menguji tubuh saya pada hal-hal lain yang menakutkan. Ternyata tubuh saya kuat luar bisa, tak ada yang perlu dikhawatirkan.
Perempuan itu tersenyum manis menatap kanvas lukisnya. Malam ini dia akan membuatkan lukisan malam terindah untuk laki-laki yang dicintainya. Matanya terpejam saat kuas-kuas nya mulai menggoreskan sketsa malamnya, mulutnya tak henti mengeluarkan kata, seolah ia tengah berbincang dengan seseorang. “Selesai sudah”. Ia tersenyum lebar, ia bayangkan wajah gembira kekasihnya menerima lukisan itu. “Kasih, aku buatkan lukisan malam untuk mu” “Aku tak sabar melihatnya” Perempuan itu mengeluarkan lukisannya, meletakan tepat dihadapan kekasihnya. Sebuah pemandangan malam yang sempurna. Sebagian besar didominasi hitam keemasan yang ditimbulkan dari refleksi purnama. Bintang besar kecil berserakan di langit menempati posisi nya masing-masing. Purnama itu, ya purnama itu adalah purnama paling sempurna dari semua yang pernah ada. Lukisan itu pun mengeluarkan suara, ada jengkerik, lolongan anjing, gesekan daun. Musik alam yang menghadirkan suasana antara ad...
Comments